Film Dokumenter Balarea

Artikel oleh Hegar Permana, ISBI Bandung

Kata kunci: film dokumenter, non naratif, budaya urban, desa

Sumber pengambilan dokumen: RF 2016 PER

Relasi:

Dibuat: 27 Januari 2017

Abstraksi

Dalam laporan ini terdapat proses pembuatan film dokumenter Balarea.
Balarea mengangkat cerita tentang masyarakat desa dan masyarakat kota di Jawa
Barat. Film ini bertujuan mengenalkan budaya dalam masyarakat kepada masyarakat
itu sendiri. Balarea adalah film dokumenter non naratif yang bergaya tutur
Association Picture Story dan Komparatif. Sama seperti film pada umumnya, film ini
disusun berdasarkan konsep naratif dan konsep sinematik. Konsep naratif membahas
seputar cerita film tentang masyarakat mulai dari ide hingga naskah. Konsep
sinematik membahas cara pengemasan ceritanya melalui konsep mise en scene,
sinematografi, editing dan suaranya. Proses pembuatan filmnya melalui proses pra
produksi, produksi dan paska produksi. Dalam film ini Director of Photography
(DoP) berperan penting dalam mengemas gambar bersama sutradara. DoP ikut
mempertimbangkan kebutuhan alat hingga penggunaan teknik pengambilan gambar
pada film. Hasil dari film ini mengungkapkan adanya perbedaan dan korelasi
masyarakat desa dan masyarakat kota.


Hak Cipta

Copyright 2024 Perpustakaan ISBI Bandung. Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted by author in any medium, provided this notice is preserved.

Kontributor

#