Deskripsi Sajian Dalam Kritik Tari di Indonesia: Gaya, Struktur, dan Makna

Array oleh F. X. Widaryanto, STSI Bandung

Kata kunci: kritik tari

Sumber pengambilan dokumen: Jurnal Panggung XXXIV, 2005

Relasi:

Dibuat: 12 Maret 2007

Abstraksi

Adanya kenyataan perbedaan ungkapan verbal yang diwujudkan dalam kritik serta ungkapan non-verbal yang direpresentasikan dalam berbagai karya seni, telah mendorong diupayakannya adanya penajaman kesadaran kekuatannya dalarn konstelasi perkembangan tari di Indonesia. Perkembangan kritik tari di satu sisi dirasakan tidak seiring dengan perkembangan garap seni yang sudah mulal tak lagi mewakili komunitas kolektif tetapi sudah mewakili ungkapan individu. Individu-individu yang mewakili komunitas kritikus tari pun ternyata tidak mudah untuk diakses keberadaannya dalam arti sebagai sebuah pengakuan diri meski dalam konteks pemahaman di kalangan seniman tari ada beberapa yang sudah diakui kredibilitas kepenulisannya. Dari ribuan penggiat dan pengamat seni yang terwakili dalam Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia, ternyata hanya satu orang yang secara tersurat menyatakan dirinya sebagai seorang Kritikus Tari. Dia adaiah Sal Murgiyanto, yang sekarang menjadi pengajar Pasca- Sarjana di salah satu perguruan tinggi terkemuka di Taipeh, Taiwan. Dan kenyataan di atas Sal Murgiyanto kami pilih sampel tulisannya untuk dilihat kandungan gaya, struktur, dan makna bagi pembacanya terkait dengan deskripsi sajiannya yang meliputi juga interpretasi dan evaluasinya, yang ditulis pada awal momentum perkembangan tan bergulir pada tahun 1977-an di berbagai media massa terbitan Jakarta. Tidak seluruhnya kami sentuh kandungan gaya maupun struktur yang dimilikinya. Namun dalam penyajian maknanya, kami memberikan stressing tersendiri kaitannya dengan kekuatan ungkap verbal yang dimilikinya untuk mendorong upaya ditingkatkannya apresiasi seni di kalangan pembacanya. Dengan adanya pengenalan awal dan keragaman atas apa yang terkandung dalam deskripsi sajian ini, diharapkan ada langkah besar lain yang akan membedah Iebih lanjut artikel-artikel kritik yang lain, sehingga pertumbuhan dan perkembangan kritik tan bisa berjalan seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan karya cipta dan penyajian tari dalam konteks peradaban baru dewasa ini.


n/a

Hak Cipta

Copyright (c) 2001 by Perpustakaan STSI. Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted by author in any medium, provided this notice is preserved.

Kontributor

herry_erawan@stsi-bdg.ac.id